Selasa, 10 Maret 2015

Strategi Pembangunan Ekonomi di Indonesia


Salam blogger, mari kita berbagi ilmu pada kesempatan kali ini. pentingnya suatu perencanaan ekonomi di negara yang sedang berkembang seperti negara kita ini yaitu Negara Indonesia untuk meningkatkan lajunya pertumbuhan ekonomi. selain itu untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi tersebut berarti kita juga perlu menigkatkan laju pembentukan modal dengan cara meningkatkan tingkat pendapatan,tabungan, dan juga investasi.Peningkatan lajunya suatu pembentukan modal di Indonesia ini menghadapai berbagai kendala, salah satunya yaitu kemiskinan masyarakat indonesia itu sendiri. Hal ini disebabkan oleh tingkat tabungan yang rendah, tingkat tabungan rendah dikarenakan tingkat pendapatan rendah. dan  karena itu semua berakibat pada laju investasi, tingkat lajunya investas rendah dan berpengaruh pada rendahnya tingkat modal dan produktivitas Indonesia.



Sebelum pada orde baru, strategi pembangunan yang dijalani indonesia secara teori telah diarakan pada usaha pencapaian laju ekonomi yang cukup tinggi. Namun pada kenyataannya terlihat adanya kecendrungan yang lebih menitik beratkan pada tujuan-tujuan dalam politik dan kurang memperhatikan suatu pembangunan ekonomi. sehingga perkembangan ekonomi yang sebelumnya dijadikan sebagai prioritas utama menjadi yang terabaikan.

Pada awal orde baru, strategi pembangunan di Negara indonesia lebih diarahkan pada tindakan pembersihan dan perbaikan Kondisi Ekonomi yang mendasar, terutama usaha-usaha untuk menekan lajunya inflasi yang sangat tinggi (Hyper Inflasi). Inflasi pada saat itu dapat dikatakan sangat tinggi. Kehidupan ekonomi pada masa orde baru, negara bersama aparat ekonominya mendominasi seluruh kegiatan ekonomi sehingga mematikan potensi dan kreasi setiap unit-unit ekonomi swasta. semuanya menyebabkan permulaan Orde Baru program pemerintah yang berorientasi pada usaha penyelamatan ekonomi nasional terutama pada usaha mengendalikan tingkat inflasi, penyelamatan keuangan negara dan pengamanan kebutuhan pokok rakyat. Tindakan pemerintah ini dilakukan karena adanya suatu kenaikan harga pada awal tahun 1966 yang menunjukkan tingkat inflasi  yang kuran lebih 65% setahun. Hal itu menjadi penyebab kurang lancarnya program pembangunan yang telah direncanakan oleh pemerintah.


Jadi pada dasarnya suatu faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan strategi pembangunan ekonomi ialah tujuan yang hendak dicapai oleh suatu negara itu sendiri. Tetapi apabila yang ingin dicapai adalah tingkat pertumbuhan yang tinggi, maka faktor yang mempengaruhi digunakannya strategi tersebut adalah tingkat pertumbuhan ekonomi yang rendah, akumulasi kapital yang rendah, tingkat pendapatan pada kapital yang rendah, struktur ekonomi yang berat ke sektor tradisional yang juga sangat kurang berkembang.

0 komentar:

Posting Komentar